Dasar Dalam Bermain Alat Brass

 

Instrumen musik tiup atau dikenal dengan Brass merupakan salah satu isntrumen dalam marching band. Ini lah yang membedakan antara marching band dengan drum band. Brass dalam marching band sangat penting dalam pembentukan pagelaran yang epik. Brass atau instrumen musik tiup ini menggunakan bahan dasar logam yang mana alat ini ditiup sambil berjalan atau berbaris melakukan bentuk formasi.

Dalam memainkan alat musik Brass, teknik dasar yang digunakan ialah pernapasan. Pernapasan yang dimaksud yaitu pernapasan perut atau pernapasan yang menggunakan otot diafragma. Dengan teknik napas yang baik dan benar akan menghasilkan suara atau ketepatan not yang dimainkan, dan suara yang dihasilkan jelas. Dalam bermain alat Brass membutuhkan pernapasan yang panjang, maka dengan itu para pemain brass selalu melatih pernapasannya sebelum memainkan alat musik atau biasa disebut dengan pemanasan breathing.

Selanjutnya hal penting yang harus diperhatikan dalam meniup alat musik Brass adalah posisi bibir dan juga lidah. Untuk menghasilkan suara yang baik harus terjadi adanya sinkronisasi antara bibir, lidah, dan juga napas itu sendiri. Pelatih DC UMY sering mengistilahkan atau mengumpamakan seperti air keran yang disemprotkan oleh selang.

“Posisi keran yang dibuka menentukan volume air yang keluar. Jika kita menutup sebagian lubang selang, otomatis air yang keluar semakin kuat dan semakin jauh  memancar.”

Dalam brass, air adalah napas, keran adalah otot perut, dan bibir adalah selang. Jadi, jika kita ingin meniup not dengan baik dan benar serta stabil, yang diperlukan adalah volume udara yang banyak dibantu dengan dorongan oleh otot perut dan juga posisi bibir yang benar dan kuat sebagai penunjang dalam meniup not yang benar. Posisi bibir disini tergantung oleh masing-masing individu. Setiap orang memiliki ciri meniup dengan mouthpiece yang berbeda. Ada yang meniup dengan bibir samping, bibir atas, bibir tengah, atau bibir bawah. Sebenarnya bagaimana posisi mouthpiece ketika meniup brass tergantung dari bentuk gigi dan bibir si pemain. Asalkan bisa bermain dengan bagus dan nyaman, posisi manapun tidak masalah.

Teknik dasar tersebut memang terlihat sedikit susah bagi pemula. Namun perlu diingat segala niat dan usaha serta latihan yang rutin, hal yang sulit maka akan mudah. Dan untuk menghasilkan suara yang benar kita juga perlu terus berlatih agar dalam memainkan alat musik Brass, kita mendapatkan apa yang dinamakan “feel” atau rasa yang dikeluarkan sehingga rasa dari musik yang kita mainkan terintepretasikan dengan baik.

Cr.HumasDCUMY